Pahlawan Antah Berantah Itu Bernama Joselu

Real Madrid secara mengejutkan mengcomeback Bayern Munchen dalam laga semifinal Liga Champions leg kedua, Kamis (9/5). Tidak ada yang menyangka kalau gol kemenangan El-Real lahir dari Joselu. Si pemain yang dulu antah berantah, kini jadi pahlawan.

Bacaan Lainnya

Final Lagi

Real Madrid adalah empunya Liga Champions, dan hampir tak pernah terbendung ketika sudah menjejakkan kaki di semifinal. Fakta ini kembali berlanjut musim ini. El-Real menumbangkan Bayern Munchen di semifinal leg kedua, padahal sudah ketinggalan satu gol selama 80 menit lebih.

Bayern harus menunggu hingga babak kedua untuk membuka keunggulan lewat lengkungan indah Alphonso Davies pada menit ke-68. Selanjutnya, Real Madrid yang enggan menanggung malu berusaha mengejar, tetapi sampai menit 85 lebih, gol tak kunjung tiba.

Baru pada menit ke-88, lewat blunder fatal Manuel Neuer, gol dari kaki Joselu hadir. Di masa injury time, penyerang veteran asal Spanyol itu kembali menyontek bola setelah menerima umpan silang Antonio Rudiger.

Kemenangan ini semakin mempertegas fakta bahwa Real Madrid adalah raja kompetisi UCL. Ini adalah kali keenam El-Real maju ke babak final kompetisi kasta tertinggi Eropa ini dalah sepuluh tahun terakhir.

Pahlawan Antah Berantah

Tidak ada yang menyangka kalau Joselu lah yang bakal menjadi pahlawan Real Madrid. Joselu pada awalnya datang sebagai solusi jangka pendek atas kepergian Karim Benzema. Tapi nyatanya, striker veteran itu mampu memberikan sesuatu yang lebih.

Disebut sebagai antah berantah karena Joselu adalah pemain yang tidak banyak dikenal. Kendati demikian, namanya sudah malang melintang di dunia persepakbolaan Eropa. Joselu pernah melanglang buana dari negeri Spanyol, Jerman, sampai ke Inggris,

Karir Joselu bermula di Celta Vigo, sebelum akhirnya berganti kostum ke Real Madrid pada tahun 2009. Minimnya kesempatan main di tim utama membuat Joselu berpindah-pindah klub setelahnya. Ia tercatat memperkuat sejumlah tim di liga-liga top, seperti Hoffenheim, Frankfurt, Stoke City dan Newcastle United.

Si anak hilang lantas pulang ke Spanyol untuk memperkuat Alaves dan Espanyol, sebelum pulang ke pelukan Real Madrid sebagai pemain pinjaman. Meski statustnya hanya seorang pinjaman, terbukti, sepasang golnya telah berhasil mengantar Los Blancos lebih dekat menuju tahtanya.

Mimpi Tak Terbayangkan

Mencetak gol di partai semifinal yang menentukan langkah tim ke final adalah sesuatu yang tak terbayangkan buat Joselu. Ini ia ungkapkan dalam sesi wawancara pasca laga. Joselu tidak pernah menyangka kalau golnya lah yang akan menentukan nasib Los Merengues.

“Mimpi saya tidak pernah seindah ini,” Ungkap Joselu pasca laga. “Sebagai penyerang, saya selalu bermimpi mencetak gol. Tapi tak pernah terbayang kalau momennya terjadi seperti malam ini. Bahkan menentukan langkah tim ke final, ini lebih baik (dari ekspektasi).”

Sebagai penyerang yang sudah tidak lagi muda, Joselu sadar kalau Real Madrid menggaetnya bukan untuk dijadikan mesin gol. Namun, Real Madrid ingin Joselu menjadi bagian perkembangan klub, dan inilah yang diamini oleh sang pemain sendiri.

Setelah menumbangkan Bayern, Real Madrid akan bersua Dortmund di partai pamungkas. Wakil Spanyol punya catatan yang sangat mentereng ketika sudah maju ke final. Semoga saja, ending Liga Champions musim ini bisa berarti sesuatu buat Joselu.

Pos terkait